Hati-Hati Modus Penipuan Baru Berkedok Kurir Paket J&T Express Melalui Pesan WA

Jangan Sembarang klik Pesan WA jika rekening saldo anda gak mau ludes, hati hati Modus Penipuan baru berkedok kurir J&T Express mengirimkan file berjenis APK

Hati-Hati Modus Penipuan Baru, Pelaku mengirimkan Pesan Melalui WA Berisi file APK, Ternyata file APKnya di Sisipi Virus

07 Desember 2022-Tools Pinjol,

Penipuan melalui pesan WA berkedok kurir pengiriman yang mengirimkan file gambar paket tapi ternyata file APK. Saat program diinstal, program ini mengambil alih semua konten akun.

Informasi tersebut dibagikan oleh akun Instagram resmi Satrekrim Tulungagung @satreskrimtulangang. Unggahan tersebut menjelaskan, pelaku menggunakan cara menyamar sebagai kurir ekspedisi. Dalam screenshot tersebut, pelaku mengaku sebagai kurir J&T Express.

Pelaku kemudian mengirimkan dokumen bernama "Paket Gambar" dengan ekstensi APK, bukan file JPG atau PNG, yang merupakan ekstensi gambar. APK sendiri merupakan perpanjangan dari aplikasi Android.

"Pelaku pura-pura dari beberapa jasa transportasi lalu mengirimkan file berekstensi APK (aplikasi)," tulis @satreskrimtulangang

Pada Selasa, 6 Desember 2022. @satrekrimtulangang menjelaskan bahwa salah satu korban yang mengunduh file tersebut mengalami pengurangan saldo. Korban mengaku tidak pernah menjalankan atau membuka aplikasi apapun dan memasukkan username atau password di website lain.

“Dalam kasus ini, korban mengunduh file tersebut karena korban sedang melakukan pemesanan barang pada saat itu.. Selain itu, saldo BRIMO atau BCA Mobile bisa berkurang tanpa sepengetahuan korban," jelas @satreskrimtulangang.

File APK yang dikirimkan pelaku dan diunduh oleh korban diduga merupakan exploit yang berjalan di latar belakang untuk mendapatkan informasi korban yang dapat membuka aplikasi perbankan. Metode di dunia peretasan ini disebut mengendus.

“File berjenis APK yang dikirim oleh pelaku dan diunduh oleh korban terlihat seperti eksploit yang berjalan di latar belakang untuk mendapatkan informasi korban (misalnya aplikasi perbankan yang dibuka korban kemudian melihat username dan password). atau di hacking dunia istilahnya SNUFFING,” @satreskrimtulangang.

Terkait skema penipuan ini, pihak J&T Express yang namanya juga dicantumkan mengingatkan masyarakat untuk waspada. J&T Express mengunggah ke akun Instagram resminya @jntexpressid dan tidak pernah meminta pelanggan mengunduh aplikasi melalui Whatsapp atau chat.

Tonton Video membongkar aplikasi yang di sisi virus dengan cara salin link di bawah ini
PLAY VIDEO VIA SNACK VIDEO https://sck.io/p/45sjCd7j

“Aplikasi resmi kami hanya tersedia di App Store dan Google Play Store dengan nama aplikasi J&T Express. Selain itu, jaga selalu nomor resi aktivasi/status cetak struk melalui M bank transfer atau virtual account. J&T Express tidak pernah membebankan biaya tambahan selama proses pengiriman,” tulis @jntexpressid.